Sabtu, Februari 04, 2012
Ketika Malam Semakin Larut


Awan kelam dan hitam tertutup. Deru suara tidak ada lagi yang terdengar, semua sunyi, senyap, tak ada lagi suara bising dijalanan. Aku, bersama di ruang ini hanya sendiri. Menatap langit-langit kamar tak jua tidur. Biasanya aku begini sebelum tidur, menatap langit-langit kamar sambil membayangkan mimpi-mimpi yang ingin sekali aku raih. Mimpi yang tersusun rapih agar kelak menjadi kenyataan. Aku selalu percaya pada mimpi. Dengan begitu, aku punya plan kedepan agar semua mimpi itu menjadi nyata. Disitulah tantangannya, aku seperti petualang dijagat raya ini, mewujudkan mimpi yang sebenarnya tidak nyata menjadi nyata. Dan aku mempercayainya. Selalu mempercayainya.

Malam ini seperti biasanya, aku melakukan hal yang sama sebelum tidur, menatap langit-langit kamar. Tapi ada yang tidak beres denganku hari ini, sehingga aku tidak bisa tidur.
0 Comments:

Posting Komentar

blog-indonesia.com